Jumat, 08 Mei 2015

Koin untuk adinda

Jember, MemoWarga miskin perkotaan masih ada. Karena keterbatasan ekonomi ada keluarga yang tak bisa mendapat fasilitas kesehatan dari Pemerintah,BPJS dan lain lain.Di rumah yang terletak di Jalan Hayam Wuruk, Kelurahan Kaliwates, inilah Adinda Dwi Nuraini (6) tinggal bersama orang tuanya. Sejak lahir, putri kedua pasangan dari Widayati dan Tri Joko, ini mengalami kelumpuhan. “Sampai sekarang, dia (Adinda,red) belum bisa jalan,” ungkap Widayati, ibu korban.Bocah kelahiran 13 Desember 2009 yang akrab disapa Dinda, ini hanya bisa terbaringditempat tidur dan tidak bisa bermain seperti anak seusianya. Menurut Widayati, oleh dokter yang pernah merawatnya, Dindadivonis terserang virus pada otaknya.“Jelas saat mendengar itu, saya syok,” ungkapnya.Tim medis di RSD dr Soebandi Jember yang merawat Dinda setelah lahir, tidak sanggup melakukan perawatan lebih lanjut karena keterbatasan alat medis. Pihak Rumah Sakit (RS) keluarga untuk membawa Dinda ke RS Soetomo Surabaya, agar mendapat perawatan lebih lanjut.“Sebenarnya pengen bawa anak saya ini ke RS Soetomo Surabaya, tapi biayanya gak ada,” ujarnya.Karena keterbatasan ekonomi itulah, membuat keluarga Dinda tak mampu berbuatbanyak. Pihak keluarga hanya beberapa kali membawa Dinda ke sebuah klinik anak untuk melakukan fisioterapi dan tempat pengobatan alternatif.Itu dilakukan agar putri kesayangannya itu bisa sembuh dan hidup normal dan bisa menikmati keceriaan masa kanak-kanaknya.Setiap hari, Dinda hanya bisa mengkonsumsiBubur dan Susu. Kelainan pada pencernaannya, membuat Dinda tidak bisa mengkonsumsi makanan lainnya seperti nasi dan sayuran.Orang tua Dinda yang berprofesi sebagai pembantu rumah tangga dan buruh toko, hanya bisa pasrah dan berupaya semampunya demi kesembuhan putri keduanya tersebut.“Kalau ke rumah sakit belum mas,soalnya pas lahir dirumah sakit saya tanya dokternya. ‘dok gimana ini nanti kedepannya’ dokternya juga gak bisa ngomong apa-apa,” kenang Widayati. Keduaorang tua Dinda berharap adanya perhatiankhusus dari pemerintah setempat ataupun uluran tangan dari dermawan yang mau membantu pengobatan dan perawatan putrikesayangannya.(sp)

Label:

0 Komentar:

Posting Komentar

Berlangganan Posting Komentar [Atom]

<< Beranda